Berita
ALETHEIA GELORAKAN: “SUARA PEREKAT BANGSA" - SUMPAH PEMUDA 2022
SMP | 2022-10-31By Rusdi Arjiman, S.Sos.
Dibuka dengan tampilan kelompok ekskul “Dance Aletheia” dengan membawakan “Flashmob Dance” oleh Keira dan kawan-kawan dari kelas VIII B, semarak Peringatan Hari Sumpah Pemuda di Sekolah Kristen Aletheia Ampenan yang dikemas dalam program “Festival Cinta Tanah Air” berlangsung sangat meriah.
Festival Cinta Tanah Air tahun 2022 ini diisi dengan lomba antarkelas dalam menyanyikan lagu-lagu Nasional yang berisi Keagungan dan Kemuliaan Indonesia dibawakan dengan sangat apik dan penuh semangat oleh peserta didik mulai dari kelas Satu sampai dengan kelas Sembilan.
Tak kurang, dari Ketua Yayasan Aletheia Indonesia Cabang Lombok, Bapak Ir. Steven Suminyanto D. memberikan apresiasi terhadap pelaksanaan Festival Cinta Tanah Air ini sebagi implementasi dalam memaknai Hari Sumpah Pemuda tahun 2022.
“Sebagi wujud cinta kepada tanah air, acara yang bertajuk “Suara Perekat Bangsa” ini diharapkan dapat memberikan edukasi kepada peserta didik untuk mencintai negerinya lewat lagu-lagu Nasional yang menggugah rasa kecintaannya terhadap negeri. Kegiatan seperti ini harus terus kita lanjukan, terlebih kurikulum kita sekarang juga menuntut hal-hal yang implementatif sebagai penjabaran dari Kurikulum Merdeka”, demikian disampaikan oleh Bapak Ir. Steven Suminyanto D. dalam kata sambutannya saat membuka secara resmi Festival Cinta Tanah Air di SKA, Jumat, 28 Oktober 2022.
Penampilan dari setiap kelas membuat para penonton tak beranjak dari tempat duduknya, bahkan ikut bergerak mengikuti irama lagu-lagu yang dibawakan oleh peserta. Sebagai selingan tampil kelompok “Choir Aletheia” yang anggotanya terdiri Milka, Aleica, Keira, dkk. membawakan lagu “Merakit” binaan dari Ibu Erlina Tarigan guru Seni Budaya SMPK Aletheia Mataram. “Makna lagu ini adalah, mari kita raih mimpi besar kita untuk kepentingan dan kemajuan bersama”, jelas Ibu Erlina dengan semangat.
Membawakan lagu Kebyar-Kebyar cipt. Gombloh, kelas 8A tampil dengan memukau. Selain vocal mereka memang kualified, penampilan mereka juga mengundang decak kagum akan kreativitas mereka. Salah satu anggota dewan juri, Ibu Kusuma Dewi memberikan apresiasi sangat tinggi atas terselenggaranya acara ini. “Dengan adanya acara ini, kita bisa melihat secara langsung bakat peserta didik, seperti bakat menyanyi atau menari. Tentu ini merupakan suatu hal yang sangat positif untuk tumbuh kembangnya berbagai macam potensi yang mereka miliki,” pungkasnya di sela penjurian yang sedang berlangsung.
Sebelumnya, tampil berturut-turut fase A (kelas 1 dan 2), fase B (kelas 3 dan 4), fase C (kelas 5 dan 6. Masing-masing dengan performance terbaiknya. Mereka sangat mengggemaskan di atas panggung. Imut, centil, dan lincah penuh semangat membuat Aula Aletheia bergelora dengan suara mereka membawakan lagu-lagu Nasional yang berlirik pengagungan pada negeri Indonesia tercinta nan indah.
“Ini luar biasa, potensi anak-anak dapat tereksplorasi dengan baik dan tersalurkan. Harapan kami sebagai orang tua acara ini harus terus berlanjut setiap tahun,” demikian disampaikan oleh Bu Made, orang tua dari Livia kelas 2A dengan bangga, karena diketahui kemudian bahwa, ternyatakelas 2A meraih juara Pertama dari kelompok fase A dengan lagu Pelajar Pancasila.
Sedangkan, juara pertama dari fase B adalah kelas 3A dengan lagu Meraih Bintang. Berikutnya, yang meraih juara pertama pada kelompok fase C adalah kelas 5A dengan lagu Kebyar-Kebyar. Dan, yang terakhir adalah fase D. Keluar sebagai juara pertama sekaligus sebagai Juara Umum berdasarkan nilai tertinggi dari semua fase adalah kelas 8A dengan lagu Kebyar-Kebyar.
“Kami, selalu berusaha melakukan yang terbaik untuk anak didik kami. Pelayanan yang tulus dalam memberikan arahan, motivasi, didikan, pembelajaran, pembinaan, baik yang akedemik maupun non akedemik, lebih khusus pada pembinaan karakter mereka. Semua ini tentu, bermuara pada lahirnya generasi Indonesia yang kuat, yang hebat, yang mewarisi tekad dan semangat Sumpah Pemuda 1928,” demikian dijelaskan oleh Ibu Vironika Endras Bhairawati, S.Pd. selaku Kepala Sekolah SD-SMP Kristen Aletheia Mataram saat penyampaian hasil Festival Cinta Tanah Air-Lomba Menyanyikan Lagu-Lagu Nasional dalam rangka peringatan Hari Sumpah Pemuda 2022 yang bertajuk “Suara Perekat Bangsa”. E U R E K A !!
BERSAMA SKA MERAIH PRESTASI GEMILANG